Siasat David Balas Dendam, Korban Sengaja Dipacari Lalu Disiksa hingga Tewas
Medan – Kasus tragis kembali terjadi di Medan. Seorang pria bernama David Chandra (41) ditangkap polisi setelah menganiaya pacarnya, L (44), hingga tewas. Fakta mengejutkan terungkap: hubungan asmara itu hanyalah modus balas dendam yang direncanakan David sejak lama.
Motif Balas Dendam David
Menurut keterangan Kasat Reskrim Polrestabes Medan, AKBP Bayu Putro Wijayanto, motif utama pelaku adalah dendam lama terhadap korban. Pada tahun 2023, David pernah menjadi tersangka dalam kasus penganiayaan dan meminta bantuan korban untuk mengurus perkaranya. Namun, permintaan tersebut tidak ditanggapi, sehingga David tetap harus menjalani hukuman penjara.
“Modusnya si pelaku sakit hati. Tahun 2023, pelaku jadi tersangka dan meminta tolong korban. Namun, karena tidak dilakukan, ia akhirnya dipenjara. Dari situ pelaku menyimpan dendam,” ungkap Bayu.
Pacaran Hanya Modus
Setelah keluar dari penjara, David mendekati korban dan memacarinya. Namun, hubungan itu bukanlah karena cinta, melainkan bagian dari siasat balas dendam. Mereka tinggal bersama sejak Desember 2024, dan selama itu korban sering mengalami kekerasan serta dilarang keluar rumah.
Puncak Tragedi
Puncak kekerasan terjadi pada Sabtu (23/8/2025). Dari hasil penyelidikan, sebelum kejadian mereka sempat mengonsumsi narkoba bersama. Pertengkaran terjadi setelah David menuduh korban mengambil sabu miliknya.
Kronologi Kekerasan
- David menuduh korban mengambil sabu-sabu.
- Korban mengaku menyimpannya di sarung bantal, namun barang tidak ditemukan.
- Pelaku marah lalu memukuli korban dengan botol bir.
- Korban berlumuran darah hingga tak sadarkan diri.
- Korban dibawa ke rumah sakit, namun dinyatakan meninggal dunia.
Polisi Temukan Bukti Kuat
Polisi menemukan banyak bercak darah di kamar pelaku, termasuk di tirai, tembok, dan seprai. Bahkan alat pembersih lantai diamankan sebagai barang bukti. AKBP Bayu menegaskan kasus ini ditangani serius karena indikasi kuat penganiayaan yang berujung kematian.
“Kami cek TKP di lantai 3, kamar penuh bercak darah di gorden, tembok, maupun lantai. Itu memperkuat dugaan penganiayaan,” ujar Bayu.
Kesimpulan
Kasus Siasat David Balas Dendam menjadi pelajaran pahit bahwa kekerasan berbasis dendam dapat merenggut nyawa. Aparat menegaskan akan menindaklanjuti kasus ini secara hukum dan memastikan pelaku mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Foto: Polisi ungkap kronologi kasus David yang memacari korban untuk balas dendam lalu menyiksanya hingga tewas. (Dok. Polrestabes Medan)
David Chandra ditangkap usai menyiksa pacarnya L hingga tewas. Polisi mengungkap motif balas dendam yang telah direncanakan sejak lama.